Penjelasan Lengkap Seputar Material Akrilik

 

Fungsi dan jenis akrilik – Masih banyak yang beranggapan bahwa material akrilik itu sejenis fiber. Hal itu bukan tanpa alasan, karena akrilik dan fiber sama-sama memiliki sifat transparan yang menyerupai kaca. 

Padahal, antara akrilik dan fiber merupakan dua jenis material yang berbeda lho. Lantas, material akrilik terbuat dari bahan apa?

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai seluk beluk material akrilik, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Asal Usul Akrilik

Akrilik pertama kali dikembangkan pada awal abad ke-20 oleh dua ilmuwan asal Jerman, Otto Röhm dan Otto Haas.

Mereka mengembangkan bahan ini dengan mensintesis senyawa kimia yang dikenal sebagai polimetil metakrilat (PMMA).

Pada tahun 1936, Röhm mempatenkan metode produksi akrilik, dan sejak itu, akrilik telah menjadi salah satu bahan sintetis paling penting di dunia. Nama "akrilik" berasal dari nama senyawa kimia utamanya, yakni akrilonitril dan metakrilat.

Bahan ini dikenal dengan berbagai nama lain, seperti Perspex, Lucite, dan Plexiglas, tergantung pada merek dagang dan produsen.

Baca juga: Kenali Material WPC Untuk Kebutuhan Interior & Eksterior Hunian

Sifat-Sifat Akrilik

Akrilik memiliki sejumlah sifat yang menjadikannya bahan yang sangat berguna dalam berbagai aplikasi:

1. Tingkat Kekerasan & Ketahanan Terhadap Goresan

Akrilik memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, hampir setara dengan kaca. Ini membuatnya tahan terhadap goresan dan abrasi, menjadikannya pilihan populer untuk pembuatan panel tampilan, lemari, dan furnitur yang tahan lama.

2. Transparansi

Akrilik memiliki tingkat transparansi yang tinggi, hampir sebanding dengan kaca. Hal ini menjadikannya pilihan yang ideal untuk aplikasi di mana visibilitas dan estetika sangat penting, seperti panel jendela, lensa kamera, dan vitrine pameran.

3. Tingkat Kekuatan & Kekakuan

Akrilik memiliki kekuatan yang baik dan kekakuan yang tinggi, membuatnya tahan terhadap tekanan dan benturan.

Ini menjadikannya bahan yang cocok untuk aplikasi konstruksi dan pembuatan produk seperti akrilik lembaran, pipa, dan fitting.

4. Bobotnya yang Ringan

Meskipun memiliki kekuatan yang baik, akrilik adalah bahan yang ringan. Ini menjadikannya bahan yang ideal untuk digunakan dalam aplikasi di mana beratnya menjadi pertimbangan, seperti kendaraan dan peralatan medis portabel.

5. Tahan Terhadap Cuaca

Akrilik memiliki ketahanan terhadap cuaca yang baik, tidak memudar atau berubah warna akibat paparan sinar UV atau elemen cuaca lainnya.

Oleh karena itu, akrilik sering digunakan dalam reklame luar ruangan dan tanda-tanda.

7. Kemampuan Pembentukan

Akrilik dapat dibentuk dengan mudah, baik dengan pemanasan dan pembentukan termoplastik maupun dengan pemotongan dan penggilingan. Ini menjadikannya pilihan yang fleksibel dalam pembuatan produk berbentuk kompleks.

Berbagai Penggunaan Akrilik

foto@Blog Indonetwork

Akrilik memiliki beragam aplikasi di berbagai industri dan bidang. Berikut beberapa di antaranya:

1. Seni dan Desain

Akrilik adalah bahan yang sering digunakan oleh seniman dan desainer. Mereka menggunakannya untuk membuat lukisan, patung, dan instalasi seni yang unik.

Akrilik tersedia dalam berbagai warna dan dapat dicat, digosok, atau dicetak untuk menciptakan efek visual yang berbeda.

2. Konstruksi

Dalam industri konstruksi, akrilik digunakan dalam berbagai bentuk, termasuk lembaran, tabung, dan batang.

Ini digunakan untuk panel tampilan, langit-langit, panel dinding, serta dalam pembuatan rak, meja, dan lemari.

3. Otomotif

Akrilik digunakan dalam pembuatan lampu depan mobil, lensa kaca spion, dan bahkan bodi mobil.

Keunggulannya dalam ketahanan terhadap goresan dan kemampuan pemrosesan menjadikannya pilihan yang baik untuk industri otomotif.

4. Elektronik

Akrilik sering digunakan dalam pembuatan perangkat elektronik, terutama untuk pelindung layar dan panel kontrol.

Kombinasi antara ketahanan terhadap goresan dan transparansi menjadikannya bahan yang ideal untuk aplikasi ini.

5. Perkakas

Dalam industri perkakas, akrilik digunakan untuk membuat berbagai peralatan, termasuk kasing, kotak penyimpanan, dan alat bantu.

Kekakuan dan kekuatan akrilik menjadikannya pilihan yang baik untuk peralatan yang memerlukan ketahanan terhadap benturan.

6. Teknologi Medis

Akrilik digunakan dalam peralatan medis seperti tabung reaksi, tempat sampel, dan pelindung layar. Sifat-sifat steril dan kemampuan membersihkan dengan mudah menjadikannya bahan yang cocok untuk aplikasi medis.

7. Reklame

Banyak tanda reklame luar ruangan dan pameran dagang terbuat dari akrilik. Kekuatan, ketahanan terhadap cuaca, dan kemampuan untuk dicetak membuatnya menjadi pilihan yang populer untuk signage dan branding.

Baca juga: Apa Bisa Kaca Dijadikan Lantai? Simak Ulasannya

Keunggulan Material Akrilik

Akrilik terus mengalami perkembangan dalam hal teknologi dan inovasi. Salah satu tren terkini adalah pengembangan akrilik yang lebih ramah lingkungan.

Produsen terus mencari cara untuk mengurangi jejak karbon dalam proses produksinya. Selain itu, penelitian sedang dilakukan untuk meningkatkan sifat-sifat akrilik, seperti kekuatan dan ketahanan terhadap goresan.

Ini dapat membuka pintu untuk penggunaan yang lebih luas dalam berbagai aplikasi, termasuk konstruksi dan otomotif.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai seluk beluk seputar akrilik, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan penambah wawasan.

Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menggunakan material akrilik? 

Berbagi :